Penampilan pemain Timnas Indonesia, Pratama Arhan, bersama Tokyo Verdy di Liga 2 Jepang dikomentari oleh media Vietnam.
Media Vietnam, Thethao247, menulis bahwa penampilan Pratama Arhan ternyata kalah dari pemain Vietnam.
Seperti diketahui, Pratama Arhan sudah bermain di Tokyo Verdy sejak Maret 2022.
Tapi hingga saat ini Pratama Arhan belum menjadi pemain utama di klub kasta kedua Liga Jepang tersebut.
Sejak bergabung dengan Tokyo Verdy, Pratama Arhan memang hanya sekali bermain, dan itu hanya 45 menit.
Thethao247 menambahkan Arhan yang masih berusia 20 tahun membutuhkan lebih banyak waktu beradaptasi di Jepang.
"Pratama Arhan, pemain muda Indonesia akan membutuhkan lebih banyak lagi. waktu untuk beradaptasi dengan gaya kompetisi di Jepang."
Penampilan Pratama Arhan kemudian dibandingkan dengan Pham Van Luan.
Pemain asal Vietnam berusia 23 tahun tersebut sudah memperkuat timnya sebanyak dua pertandingan dengan total 104 menit bermain.
"Gelandang eks pemain Saigon FC telah memiliki total 104 menit di lapangan setelah 2 pertandingan untuk FC Ryukyu, tim yang juga bermain di J-League 2 seperti Tokyo Verdy."
Tapi hal itu tentu tidak bisa dibandingkan, pasalnya Pratama Arhan dengan usia yang masih muda baru bergabung di Tokyo Verdy.
Jika melihat penampilannya di Timnas Indonesia, permainan Pratama Arhan semakin bagus.
Karena itulah Pratama Arhan sangat mungkin bisa menjadi pemain inti di Tokyo Verdy jika penampilannya semakin bagus.
Pemain asal Blora itu menjadi salah satu pemain Timnas Indonesia yang berlaga di luar negeri.
Ada Asnawi Mangkualam yang bermain di Liga 2 Korea Selatan.
Ada Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri yang bermain untuk klub di Liga Super Slovakia.
Kemudian Elkan Baggott yang bermain untuk Gillingham FC, mendapatkan pujian setelah tampil bagus untuk timnya.
Pemain-pemain berbakat itulah yang menjadi senjata Timnas Indonesia mengalahkan Vietnam di Piala AFF 2022.
Posting Komentar