Dimarahi Lalu Dilupakan Shin Tae-yong, Dedik Setiawan Justru Makin Menjadi-jadi di Arema FC Musim Ini
Dedik Setiawan perlahan bangkit setelah menjadi pesakitan di timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong, sudah mencetak empat gol di Liga 1 musim ini.
Mendapat semprotan keras dari pelatih sekelas Shin Tae-yong terbukti menjadi pelecut bagi Dedik Setiawan untuk meningkatkan performa di Arema FC.
Dedik Setiawan baru saja memborong dua gol kemenangan Arema FC atas Persis Solo pada laga pekan ke-13 Liga 1 2022/23, Minggu (11/12/202).
Dua gol tersebut membuat koleksi Dedik Setiawan bertambah menjadi empat gol untuk Arema FC di Liga 1 musim ini.
Jumlah tersebut hanya kalah dari Dimas Drajad--sekarang striker nomor satu timnas Indonesia- dalam klasemen striker lokal tersubur (tak menghitung Ilija Spasojevic).
Performa tajam ini mengindikasikan Dedik telah bangkit dari keterpurukan musim lalu, saat ia mandul di klub dan dihujat di timnas Indonesia.
Dedik merupakan striker pilihan Shin Tae-yong di Piala AFF 2020, tetapi tak pernah mencetak gol dalam empat pertandingan.
Striker berjuluk "Drogba" itu kemudian mencapai titik nadir pada laga uji coba kontra Timor Leste, 27 Januari silam.
Saat itu, timnas Indonesia tertinggal 0-1 pada babak pertama dan Shin Tae-yong mengganti Dedik bersama dua pemain lain usai turun minum.
Saat jeda babak, Shin Tae-yong mengungkap memarahi pemain karena menampilkan performa terjelek menghadapi tim liliput.
"Siapa pun pemain yang main di babak pertama dan kedua harus evaluasi diri semua," ujar Shin usai laga (27/1/2022).
"Setelah babak pertama selesai saya sangat tegur keras dan marah kepada pemain."
Sejak saat itu, Dedik Setiawan tak pernah lagi dipakai Shin Tae-yong di timnas Indonesia.
Shin Tae-yong sempat mencoba-coba deretan pilihan seperti M Rafli dan Ezra Walian, tetapi belakangan menetapkan hati pada Dimas Drajad.
Dedik menggunakan momen tersebut untuk melecut performanya menjadi lebih baik pada musim ini.
Pemain berusia 28 tahun itu mencetak dua gol beruntun pada laga kontra Barito Putera (4/9/2022) dan Persib Bandung (17/9/2022).
Ia diuntungkan pula oleh absennya Abel Camara untuk mencuri kesempatan menjadi starter, termasuk laga sore ini melawan Persis Solo.
Tampil seperti striker di puncak performa, Dedik mencetak gol dari titik putih dan menggandakannya lewat finishing klinis dari kaki lemahnya pada babak kedua.
"Alhamdulillah ya, bisa mencetak gol lagi dan akhirnya bisa pecah telur," ujar Dedik usai mencetak gol pertama musim ini (4/9/2022).
"Kalau buat saya, tidak penting saya bisa cetak gol, yang penting Arema FC bisa menang," tandasnya.
Jumlah empat gol pada musim ini merupakan empat kali lipat dari torehan Dedik di sepanjang musim lalu (satu gol).
Posting Komentar